EFEKTIFITAS TERAPI GENGGAM BOLA KARET TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA PASIEN STROKE
(1) Akper Dharma Wacana
(2) Akper Dharma wacana
(3) Akper Dharma wacana
(*) Corresponding Author
Abstract
Penyakit stroke merupakan penyakit neurologis yang dapat menyebabkan hilangnya kemampuan motorik pada sebagian atau seluruh anggota ekstremitas. Hilangnya kemampuan tersebut menyebakan terjadinya masalah hambatan mobilitas fisik. Salah satu intervensi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan Terapi Genggam Bola Karet. Terapi yang dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan, memelihara dan memulihkan melalui latihan motorik. Latihan yang dilakukan dengan frekuensi teratur dan berulang-ulang dapat menimbulkan hipertrofi otot yang mengembalikan fungsi motorik pasien pasca stroke. Tujuan penerapan ini adalah untuk mengatahui efektifitas terapi genggam bola karet terhadap kekuatan otot pada pasien stroke. Desain penerapan karya tulis ilmiah ini menggunakan desain studi kasus dengan subjek yang digunakan 1 (satu) orang pasien stroke. Analisa data dilakukan menggunakan analisis deskriptif. Terapi Genggam Bola Karet didapatkan bahwa skala kekuatan otot 3 dan hasil Penerapan terapi genggam bola karet efektif meningkatkan kekuatan otot bila dilakukan dengan frekuensi teratur dan berulang-ulang penerapan Terapi Genggam Bola Karet yang dilakukan 1 hari, didapatkan skala kekuatan otot 3.Kesimpulan penerapan terapi genggam bola karet efektif meningkatkan kekuatan otot pada pasien stroke bila dilakukan dengan frekuensi teratur dan berulang-ulang.
Kata Kunci : Stroke, Terapi Genggam Bola Karet
Full Text:
PDFReferences
Black & Hawks. (2014). Keperawatan Medikal Bedah: Manajemen Klinis Untuk Hasil yang Diharapkan. (S. Aklia & P. P. Lestari, Ed., M. Joko & N. H. Setyawan, Penerj.) (Ed. 8. Vol 3). Singapura: Elsevier Inc.
Riskesdas. (2018). Riset Kesehatan Dasar. Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
LeMone, Burke & Bauldoff (2016), Keperawatan Medikal Bedah. (M. T. Iskandar & R. P. Wulandari, Ed., W. Praptiani, D. Widiarti & N. B. Subekti, Penerj.) ( Ed. 5). Jakarta: EGC.
Bahren. (2013). Cegah Stroke Sejak Dini. Surabaya : Wisma Misfallah Tholabul Ilmi
Muttaqin. (2011). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem Persarafan. Jakarta: Salemba Medika.
Guyton & Hall. ( 2011 ). Buku Ajar Fisiologi Kedoketeran. Singapore. Elselvier.
Arif & Hanila (2015). Efektifitas ROM Aktif Asitif Spherical Grip terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Ekstremitas Atas pada
Theodore (2010). Obesity-related Hypertension : Epidemiology, Phatophysiologi, and Clinical Mangement, American Journal of Hypertension, 23 (11) : 1170-1178
Faridah dkk. (2018). Pengaruh ROOM Exercise Bola Karet terhadap Kekutan Otot Genggam Pasien Stroke di RSUD RAA Soewondo Pati.
Gurusinga. (2017). Pengaruh Terapi Aktif Menggenggam Bola terhadap Kekuatan Otot pada Pasien Stroke di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam.
Trommelen. (2019). The Muscle Protein Synthetic Response to Meal Ingestion following Resistance-Typen Exercise, American Journal of Sport Medicne, 49 : 185-19
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Cendikia Muda
Diterbitkan oleh :
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)
Akademi Keperawatan Dharma Wacana
Jl. Kenanga No.03 Mulyojati 16C Metro Barat Kota Metro Lampung
Telp. 0725-46685
Faks. 0725-46685
Email: jurnalcendikiamuda@akperdarmawacana.ac.id