PENERAPAN TERAPI AIR KELAPA MUDA TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP BANJARSARI METRO UTARA

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah di atas normal telah menjadi penyebab 62% penyakit serebrovaskular dan 49% penyakit jantung iskemik di seluruh dunia. Diantara algoritma penanganan hipertensi yaitu mengadopsi pola makan DASH (dietary Approach to Stop Hypertension) yang kaya akan kalium, kalsium, magnesium seperti air kelapa muda. Tujuan penerapan ini adalah mengetahui perubahan tekanan darah penderita hipertensi sebelum dan sesudah pemberian terapi air kelapa muda. Rancangan karya tulis ilmiah ini menggunakan desain studi kasus. Subjek yang digunakan dua orang pasien hipertensi. Analisa data dilakukan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penerapan setelah dilakukan penerapan terapi air kelapa muda selama 7 hari didapatkan hasil terjadi penurunan tekanan darah yaitu pada subjek I dari 160/100 mmHg menjadi 130/90 mmHg. Pada subjek II dari 180/100 mmHg menjadi 140/95 mmHg, artinya tekanan darah kedua subjek setelah diberikan terapi air kelapa muda selam 7 hari mengalami penurunan dimana tekanan darah subjek I menurun sebesar 30/10 mmHg dan subjek II menurun sebesar 40/5 mmHg. Disarankan agar penderita hipertensi hendaknya dapat mengkonsumsi air kelapa muda sebagai terapi untuk mengontrol tekanan darah selama tidak ada kontra indikasi.