IMPLEMENTASI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DAN RELAKSASI NAPAS DALAM TERHADAP TINGKAT KELETIHAN (FATIGUE) PADA PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISA

Novia Wulan Januardi1* Uswatun Hasanah2 Anik Inayati3
(1) Akademi Keperawatan Dharma Wacana
(2) Akademi Keperawatan Dharma Wacana
(3) Akademi Keperawatan Dharma Wacana
(*) Corresponding Author

Abstract

Gagal ginjal kronik merupakan sebuah kondisi dimana ginjal tidak bisa berfungsi secara normal lagi, meski kondisi ini jarang terjadi, infeksi ginjal bisa berakibat pada gagal ginjal. Terapi hemodialisis ini bertujuan untuk mengeluarkan zat-zat nitrogen yang toksik dari dalam darah dan mengeluarkan air yang berlebihan Dampak terapi hemodialisis antara lain keluhan yang bersifat fisik dan psikologis. Keluhan fisik yang sering dialami yaitu komplikasi intradialisis antara lain hipotensi, kram, mual dan muntah, sakit kepala, nyeri dada, nyeri punggung, demam dan menggigil. Dampak lain yang paling dominan dirasakan pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa adalah fatigue. Untuk mengatasi fatigue yaitu teknik relaksasi napas dalam dan relaksasi otot progresif. Tujuan umum karya tulis ilmiah ini yaitu mengetahui implementasi relaksasi otot progresif dan relaksasi napas dalam terhadap tingkat keletihan (Fatigue) pasien yang menjalani hemodialisa di RSUD Jendral Ahmad Yani Metro sebelum dan setelah dilakukan implementasi. Rancangan karya tulis ilmiah ini menggunakan desain studi kasus (case study). Subyek yang digunakan sebanyak 2 (dua) orang pasien gagal ginjal kronik diruang hemodialisa Jend. Ahmad Yani Metro tahun 2024. Analisa data dilakukan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penerapan menunjukkan bahwa setelah dilakukan implementasi relaksasi napas dalam dan relaksasi otot progresif kedua pasien tidak letih (fatigue) lagi.

Full Text:

PDF

References


Wijaya, A.S Dan Putri Y.M. (2013). Keperawatan Medikal Bedah Keperawatan Dewasa. Yogyakarta: Nuha Medika.

Ariani, S. (2016). Stop gagal ginjal dan gangguan-gangguan ginjal lainnya. Yogyakarta : Istana Media

Syailla. (2023). BAB I. Diunduh Pada Tanggal 20 Februari 2024.Dalam Web. Http://Repo.Poltekkestasikmalaya.Ac.Id/1740/5/5.%20BAB%20I.Pdf

Trijayani, N. K.N. (2020).Hubungan Asupan Protein Dengan Status Gizi Dan Kadar Hemoglobin Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis Di RSD Mangusada Badung.Diploma Thesis, Poltekkes Denpasar.Http://Repository.Poltekkes-Denpasar.Ac.Id/4088/

Kementerian Kesehatan RI. 2018. Cegah dan Kendalikan Penyakit Ginjal denganCerdik dan Patuh. Jakarta

Riskesdas, 2019. Angka Kejadian Gagal Ginja Di Indonesia. Diunduh Pada Tanggal 24 Februari 2024. Dalam Web < Https://Repository.Poltekkes-Smg.Ac.Id/Index.Php?P=Show_Detail&Id= 18081>

Medical record RSUD A. Yani Metro. (2022). 10 Penyakit terbanyang di Ruang Hemodialisa RSUD Jenderal Ahmad Yani tahun 2022

Suharyanto. T. (2013). Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Gangguan Sistem Perkemihan. Jakarta: Trans Info Me

Barkan, R, Mirimsky, A, Katzir, Z & Ghicavii, V. (2016). Prevention of Hypotension and Stabilization of Blood Pressure in Hemodialysis Patients. http://www.freshpatents.com

Illayi,et al. (2013). penurunan tingkat kelelahan pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialisis melalui promosi kesehatan teknik relaksasi nafas. Diunduh apda tanggal 15 februari 2024. Dalam web < http://jkt.poltekkes-mataram.ac.id/index.php/home/article/view/20>

Kring, D.L & Crane. (2015). Factors affecting Quality of life in persons on hemodialysis, Nephrology Nursing Journal, 36, 15-55. http://www.proquest.umi.com

Hashim, H. A., & Zainol, N. A. (2015). Changes in emotional distress, short term memory, and sustained attention following 6 and 12 sessions of progressive muscle relaxation training in 10-11 years old primary school children. Psychology, Health and Medicine, 20(5), 623–628. https://doi.org/10.1080/13548506.201 4.1002851

Purwanti, O. S., & Purnama, A. P. (2020). Efek Terapi Akupresur Point Hugo Untuk Mengurangi Nyeri Tusukan Arteriovenous Fistula Pada Pasien Yang Menjalani Hemodialisa Di RS PKU ‘Aisyiyah Boyolali. Indonesian Journal Of Nursing Health Science, Vol.5, No.(1), P.75- 84.

Hirnle & Jensen. (2013). relaksasi otot progresif pada pasien gagal ginjal kronik dengan masalah keperawatan keletihan di ruang hemodialisa RSUD salatiga. Diunduh Pada Tanggal 24 Februari 2024. Dalam web < https://repository.poltekkes-smg.ac.id/index.php?p=show_detail&id= 18081>

Kim et al., (2016). penurunan tingkat kelelahan pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialisis melalui promosi kesehatan teknik relaksasi nafas. Diunduh apda tanggal 15 februari 2024. Dalam web < http://jkt.poltekkes-mataram.ac.id/index.php/home/article/view/20>

Timby, B. K., 2013. Fundamental Nursing Skill And Concept. 10 Ed. Usa: Library Of Congres Catatloging-In-Publication Data

Menalsi, A., & Hanum, L., 2016. Hubungan Karakteristik dan Dukungan Keluarga Lansia dengan Kejadian Stroke pada Lansia Hipertensi di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. JUMANTIK. 2017;3(1)

İbrahimoğlu, Ö., & Kanan, N. (2017). The Effect of Progressive Muscle Relaxation Exercises After Endotracheal Extubation on Vital Signs and Anxiety Level in Open Heart Surgery Patients. Türk Yoğun Bakım Dergisi, 98–106. https://doi.org/10.4274/tybd.04696

Craven, R. F., Hirnle, C. J. and Jensen, S. (2013) Fundamentals of nursing. Wolters Kluwer Health/Lippincott Williams & Wilkins,.2013


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Cendikia Muda

Diterbitkan oleh :
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)
Akademi Keperawatan Dharma Wacana
Jl. Kenanga No.03 Mulyojati 16C Metro Barat Kota Metro Lampung
Telp. 0725-46685
Faks. 0725-46685
Email: jurnalcendikiamuda@akperdarmawacana.ac.id