BERMAIN (PUZZLE) TERHADAP KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG MENGALAMI HOSPITALISASI

Andri Yulianto1* Idayati Idayati2 Senja Atika Sari3
(1) Universitas Muhammadiyah Pringsewu
(2) Universitas Muhammadiyah Pringsewu
(3) Akper Dharma Wacana Metro
(*) Corresponding Author

Abstract

Hospitalisasi merupakan bagian yang dimana anak harus beradaptas dengan lingkungan yang baru, mengurangi perpisahan dengan keluarga, nyeri ditubuh akibat dari traumatic. Hal ini dapat mengakibatkan anak menjadi ketkutan, merasa terancam, gelisah dan cemas. Penelitian ini bertujuan untuk diketahui pengaruh terapi bermain (puzzle) terhadap kecemasan anak usia prasekolah (4-6 tahun) yang mengalami hospitalisasi di ruang anak RSUD Pringsewu. Penelitian kuantitatif dengan pendekatan crossectional rancangan penelitian eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah anak yang berusia 4- 6 tahun yang dirawat di ruang anak RSUD Pringsewu dengan jumlah populasi 16 responden,Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Instrument  yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan lembar SOP Terapi Bermain. Hasil penelitian menunjukkan diketahui mean tingkat kecemasan akibat hospitaliisasi pada anak usia prasekolah  sebelum pemberian intervensi 20,94 dengan tingkat kecemasan minimal 16 dan maximal 26 poin. Dan diketahui mean tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak usia prasekolah  setelah pemberian intervensi 13,38 dengan tingkat kecemasan minimal 8 dan maximal 19 poin. Sehingga hasil analisis uji bivariat pada r tabel 12,638 dan r hitung 1,746 . Selanjutnya berdasarkan hasil uji statistik didapatkan p-value = 0,000 (p-value < α = 0,05) yang berarti ada pengaruh terapi bermain terhadap tingkat kecemasan akibat hospitalisasi pada anak usia prasekolah di ruang anak. Saran menyediakan suatu ruangan bermain anak  disertai Standar Operasional Pelaksanaan tindakan yang akan dilakukan sehingga dapat meningkatkan keterampilan petugas dalam melaksanakan asuhan / pelayanan kepada pasien.

Keywords


Bermain Puzzle, Kecemasan Hospitalisasi

Full Text:

PDF

References


Wong, Donna L. (2008).Buku Ajar KeperawatanPedeatrikvolume 1. EGC: Jakarta

Kaluas. (2015). Perbedaan terapi bermain puzzle dan bercerita terhadap kecemasan anak usia prasekolah (3-5 tahun) selama hospitalisasidi ruang anak RS.TK.III R.W.Mongisidi Manado. ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/download/7969/7527 skripsi dipublikasikan

Riskesdas. (2013). Ringkasan Kesehatan dasar tahun 2013. Jakarta

Nursalam. (2013). Manajemen Keperawatan aplikasi dlam praktik keperawatan profesional edisi 3. Salemba Medika Jakarta.

Adriana dian. (2011). Tumbuh Kembang dan terapi bermain pada anak. Jakarta : Salemba Medika

Ngastiyah. (2005). Perawatan anak sakit. EGC : Jakarta

Lisbet Octovia Manalu1, Budi Somantri2, Riski Renaldi Barokah3, (2018). Bermain Terapeutik Puzzle Mempengaruhi Tingkat Kecemasan Pada Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun) Sebelum Pemberian Obat Intravena (Bolus). Skripsi dipublikasikan STIKes Rajawalie-mail: lisbetpediatrik@gmail.com

Hasim Mariyani, Sampurno Edi, Najmuna Army, Kirnantoro (2013). Pengaruh Terapi Bermain Terhadap Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Yang Mengalami Hospitalisasi Di Ruang Cendana Rsud Sleman Yogyakarta. http://elibrary.almaata.ac.id/124/

Winda Fitriani, Eka Santi, Devi Rahmayanti. (2017). Terapi Bermain Puzzle Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pada Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun) Yang Menjalani Kemoterapi Di Ruang Hematologi Onkologi Anak. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat. file:///D:/laporan%20penelitian%202018/fitriani.pdf

Dharma, Kelana K. (2011). Metodelogi Penelitian Keperawatan. Jakarta Timur: CV. Trans Info Media

Madyastuti Rahayuningrum Lina dan Sipora Kusuma Dewi pessy. (2018). Visual support menurunkan kecemasan anak yang mengalami hospitalisasi pada pemberian injeksi. Http://journal.unigres.ac.id/index.php/jnc/article/view/637

Departemen Kesehatan RI. (2009). Pedoman Pelaksanaan Program Rumah Sakit. Sayang Ibu dan Bayi (RSSIB). Jakarta: Depkes RI

Mia audina, franly onibala, ferdinan wowiling. (2017). Hubungan Dampak Hospitalisasi Anak Dengan Tingkat Kecemasan Orang Tua Di Irina E Atas RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou manado. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/14885

Hamalik, Oemar, 2004, Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara

Hawari, Dadang. (2011). Manajemen Stress, Cemas dan Depresi.Jakarta :Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Stuart, G.W.,& Sundeen, S.J. (2013). Buku saku keperawatan jiwa. EGC: Jakarta

Hale. (2014). Pengaruh terapi bermain terhadap kecemasan anak yang menjalani hospitalisasi di Ruang Mirah Delima Rumah Sakit William Booth Surabaya April 2014. skripsi dipublikasikan




DOI: https://doi.org/10.52822/jwk.v6i1.172

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




___________________________________________________________________
Jurnal Wacana Kesehatan
ISSN 2088-5776 (print) | 2541-6251 (online)
Managed by: Research and Community Service Institute
Published by: Akademi Keperawatan Dharma Wacana Metro
W: https://www.jurnal.akperdharmawacana.ac.id/
E: lppmakdw@gmail.com

 This work is licensed Under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Creative Commons License