KEYAKINAN PENGGUNA ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DALAM MENCEGAH KEHAMILAN

Yusro hadi M1* Prasetyowati Prasetyowati2
(1) Program Studi Kebidanan Metro Politeknik Kesehatan Tanjungkarang
(2) Program Studi Kebidanan Metro Politeknik Kesehatan Tanjungkarang
(*) Corresponding Author

Abstract

Pengguna Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) lebih rendah, dibanding pengguna kontrasepsinon MKJP seperti suntik dan pil. Tingginya PUS menggunakan alat kontrasepsi jangka pendek, membuat rentan terjadinya putus pakai (droup out). Peserta KB aktif jenis kontrasepsi suntik di Kota Metro sebanyak 7.784 (38,85%) tahun 2014. Peserta AKDR baru sebesar 31 (1,24%) dari seluruh peserta KB aktif selama tahun 2014. Tujuan penelitian menggali informasi tentang mengapa akseptor AKDR masih rendah. Penggunaan pertanyaan ”why dan how”, untuk  memahami pengaruh lingkungan budaya tentang AKDR. Populasi seluruh akseptor KB di Hadimulyo Barat. Pengumpulan data dengan wawancara mendalam, focus group discussion dan observasi. Informan akseptor AKDR berjumlah 6 orang, diambil secara purposif dan Bidan Poskeskel Hadimulyo sebagai provider pelayanan KB. Analisis data dilakukan  sesudah penelitian. Uji validitas, reliabilitas  menggunakan triangulasi sumber, metode dan data. Hasil menunjukkan akseptor AKDR yakin bahwa AKDR bisa mencegah kehamilan, sedangkan akseptor Non AKDR  dari unsur realita sebagian besar tidak yakin, unsur idealisme sebagian tidak yakin, dari unsur fleksibilitas sebagian tidak yakin.  Saran agar tenaga kesehatan, baik provider maupun Penyuluh KB lebih banyak menggunakan pendekatan individual dalam mensosialisasikan AKDR, meyakinkan bahwa AKDR sebagai kontrasepsi yang efektif dan aman

Keywords


AKDR, Akseptor, Keyakinan

Full Text:

PDF

References


BKKBN, 2016, Gelar Evaluasi Tahun 2016, BKKBN Kembali Galakkan Program KB,http://www.saibumi.com/artikel-71508-gelar-evaluasi-tahun-2016-bkkbn-kembali-galakkan-program-kb.html[30 Mei 2017]

BKKBN, 2016, International Conference on Family Planning (ICFP) 2016: Bayer Dukung Program Keluarga Berencana Mandiri; http://www.bayer.co.id/id/media/berita/international-conference-on-family-planning-icfp-2016-bayer-dukung-program-keluarga-berencana-mandiri.php [30 Mei 2017]

Hadi, YM dan Katharina, 2015, Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim pada Akseptor KB di Wilayah Kerja Puskesmas Pujokerto Kecamatan Trimurjo Lampung Tengah, Tahun 2015. Poltekkes Tanjungkarang.

Sugiyono, 2008, Memahami Penelitian Kualitatif, Penerbit CV Alfabeta, Bandung.

Secara…2012,Keyakinan Diri, .https://keyakinandiri.wordpress.com/2011/05/22/apa-itu-keyakinan-diri/[13-03-2017, pukul 09.00 WIB]

Notoatmodjo, Soekidjo. 2007, Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta.Jakarta.

Hadi, YM danWeliyati, 2016, Persepsi akseptor KB tentang AKDR sebagai alat kontrasepsi di Kota Gajah, Poltekkes Tanjungkarang Prodi Kebidanan Metro.

Varney,H, at.al, 2006, Buku Ajar Asuhan Kebidanan, Ed.4, Penerbit Buku Kedokteran .EGC.Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.52822/jwk.v6i1.166

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




___________________________________________________________________
Jurnal Wacana Kesehatan
ISSN 2088-5776 (print) | 2541-6251 (online)
Managed by: Research and Community Service Institute
Published by: Akademi Keperawatan Dharma Wacana Metro
W: https://www.jurnal.akperdharmawacana.ac.id/
E: lppmakdw@gmail.com

 This work is licensed Under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Creative Commons License